Judul di atas merupakan sebuah judul novel karya Stephanie Zen yang terkadang selalu terbanyang di pikiran gue karena mungkin bisa jadi cerita cinta gue seperti cerita novel yang ada di dalam novel ini.
Kata-kata di atas adalah sebuah sinopsis yang ada di sebuah buku karya Stephanie Zen dengan judul buku "Perhaps You" yang merupakan salah satu novel yang menjadi hadiah perpisahan sementara antara gue n' pacar gue di minggu terakhir bulan puasa karena mulai saat itu ia harus kembali fokus untuk menggapai mimpinya n' harus kembali menemani ibunda tercinta'a di kota kelahiran kesayangan'a di Tegal.
Well, di novel ini di ceritakan ada 3 orang tokoh yaitu :
Begitu pun halnya dengan menunggu seseorang yang kita sukai. Hal ini tidak hanya membuat hati lelah, tetapi juga tersiksa karena kita tidak mengetahui apakah perasaannya sama seperti yang kita miliki.
Seperti Abby yang selama ini menunggu Daniel. Ia sampai menutup rapat hatinya bagi para cowok, karena yang ada dalam bayangannya hanyalah Daniel. Hingga suatu saat, Chris hadir dalam hidupnya.
Bisa dibilang, Abby merupakan cewek yang tidak pernah melenceng. Dia paling anti berdekatan dengan cowok yang telah memiliki pacar. Sayang, begitu Chris hadir dalam hidupnya dan cinta mulai menyapanya, semua itu batasan itu seolah menjadi pudar.
Semakin lama Abby larut dalam permainannya itu. Dan, Chris, dia pun merasakan hal yang sama terhadap Abby. Dibutuhkan dua orang untuk berselingkuh. Ya, itulah mereka.
Kegalauan, pengkhianatan, kerinduan, dan rasa ingin memiliki begitu menyatu dalam hati masing-masing. Perhaps You… karya Stephanie Zen mengisahkan tentang pengharapan yang tinggi dari dan penantian yang panjang dari dua insan.
Keteguhan hati seorang wanita dan proses pencarian seorang pria yang begitu panjang akhirnya menemukan suatu jawaban atas dasar cinta. Berapa pun waktu yang dibutuhkan, jika cinta sudah berbicara semua tidak akan sia-sia meski pernah ada cinta lain yang mengisinya.
Novel terbitan GagasMedia ini begitu memainkan perasaan. Di satu sisi, dua insan yang sedang kasamaran mampu membuat kita tersipu. Di sisi lain, hati yang terkhianati membuat kita yang membaca menjadi kesal dan gundah dibuatnya.
Mungkin, memang hanya cinta yang bisa membuatnya seperti itu. Membuat kita merasakan warna-warni kehidupan dan pasang surut samudera cinta.Ujung Sebuah Penantian
Sebagian dari kamu tentu setuju, bahwa menunggu adalah hal yang paling membosankan. Jangankan menunggu sebuah antrian, mengorbankan waktu beberapa menit saja saat janjian rasanya membuat kita bete.
Begitu pun halnya dengan menunggu seseorang yang kita sukai. Hal ini tidak hanya membuat hati lelah, tetapi juga tersiksa karena kita tidak mengetahui apakah perasaannya sama seperti yang kita miliki.
Seperti Abby yang selama ini menunggu Daniel. Ia sampai menutup rapat hatinya bagi para cowok, karena yang ada dalam bayangannya hanyalah Daniel. Hingga suatu saat, Chris hadir dalam hidupnya.
Bisa dibilang, Abby merupakan cewek yang tidak pernah melenceng. Dia paling anti berdekatan dengan cowok yang telah memiliki pacar. Sayang, begitu Chris hadir dalam hidupnya dan cinta mulai menyapanya, semua itu batasan itu seolah menjadi pudar.
Semakin lama Abby larut dalam permainannya itu. Dan, Chris, dia pun merasakan hal yang sama terhadap Abby. Dibutuhkan dua orang untuk berselingkuh. Ya, itulah mereka.
Kegalauan, pengkhianatan, kerinduan, dan rasa ingin memiliki begitu menyatu dalam hati masing-masing. Perhaps You… karya Stephanie Zen mengisahkan tentang pengharapan yang tinggi dari dan penantian yang panjang dari dua insan.
Keteguhan hati seorang wanita dan proses pencarian seorang pria yang begitu panjang akhirnya menemukan suatu jawaban atas dasar cinta. Berapa pun waktu yang dibutuhkan, jika cinta sudah berbicara semua tidak akan sia-sia meski pernah ada cinta lain yang mengisinya.
Tak tahukah kau seperih apa perasaan hati yang tak berbalas? Menanti sesuatu yang tak kunjung datang?
Hari berganti hari, tetapi arah hatiku tak pernah berubah selalu tertuju kepadamu. Aku tak pernah jenuh menunggu ... menunggu untuk kau cintai. Namun, kau hanya menganggapku lalu. Seperti tak kasat mata aku bagimu.
Terkadang lelah menyuruhku menyerah, memintaku berhenti melakukan perbuatan sia-sia dan mulai mencari cinta baru. Namun, bagaimana mungkin aku sanggup melakukannya, kalau semua tentangmu mengikuti seperti bayangan menempel di bawah kakiku? Dan bagaimana pula caranya membakar habis semua rindu yang bertahun-tahun mengendap di hatiku?
Aku berharap mendapatkan jawaban darimu. Namun, kau tetap membisu, membuatku lebih lama menunggu.
Kata-kata di atas adalah sebuah sinopsis yang ada di sebuah buku karya Stephanie Zen dengan judul buku "Perhaps You" yang merupakan salah satu novel yang menjadi hadiah perpisahan sementara antara gue n' pacar gue di minggu terakhir bulan puasa karena mulai saat itu ia harus kembali fokus untuk menggapai mimpinya n' harus kembali menemani ibunda tercinta'a di kota kelahiran kesayangan'a di Tegal.
Well, di novel ini di ceritakan ada 3 orang tokoh yaitu :
- Chris (Seorang pria yang hadir dalam kehidupan Abby)
- Abby (Seorang wanita yang lulus kuliah di umurnya yang masih 18 tahun)
- Daniel (Seorang pria yang merupakan cinta pertama Abby)
Begitu pun halnya dengan menunggu seseorang yang kita sukai. Hal ini tidak hanya membuat hati lelah, tetapi juga tersiksa karena kita tidak mengetahui apakah perasaannya sama seperti yang kita miliki.
Seperti Abby yang selama ini menunggu Daniel. Ia sampai menutup rapat hatinya bagi para cowok, karena yang ada dalam bayangannya hanyalah Daniel. Hingga suatu saat, Chris hadir dalam hidupnya.
Bisa dibilang, Abby merupakan cewek yang tidak pernah melenceng. Dia paling anti berdekatan dengan cowok yang telah memiliki pacar. Sayang, begitu Chris hadir dalam hidupnya dan cinta mulai menyapanya, semua itu batasan itu seolah menjadi pudar.
Semakin lama Abby larut dalam permainannya itu. Dan, Chris, dia pun merasakan hal yang sama terhadap Abby. Dibutuhkan dua orang untuk berselingkuh. Ya, itulah mereka.
Kegalauan, pengkhianatan, kerinduan, dan rasa ingin memiliki begitu menyatu dalam hati masing-masing. Perhaps You… karya Stephanie Zen mengisahkan tentang pengharapan yang tinggi dari dan penantian yang panjang dari dua insan.
Keteguhan hati seorang wanita dan proses pencarian seorang pria yang begitu panjang akhirnya menemukan suatu jawaban atas dasar cinta. Berapa pun waktu yang dibutuhkan, jika cinta sudah berbicara semua tidak akan sia-sia meski pernah ada cinta lain yang mengisinya.
Novel terbitan GagasMedia ini begitu memainkan perasaan. Di satu sisi, dua insan yang sedang kasamaran mampu membuat kita tersipu. Di sisi lain, hati yang terkhianati membuat kita yang membaca menjadi kesal dan gundah dibuatnya.
Mungkin, memang hanya cinta yang bisa membuatnya seperti itu. Membuat kita merasakan warna-warni kehidupan dan pasang surut samudera cinta.Ujung Sebuah Penantian
Sebagian dari kamu tentu setuju, bahwa menunggu adalah hal yang paling membosankan. Jangankan menunggu sebuah antrian, mengorbankan waktu beberapa menit saja saat janjian rasanya membuat kita bete.
Begitu pun halnya dengan menunggu seseorang yang kita sukai. Hal ini tidak hanya membuat hati lelah, tetapi juga tersiksa karena kita tidak mengetahui apakah perasaannya sama seperti yang kita miliki.
Seperti Abby yang selama ini menunggu Daniel. Ia sampai menutup rapat hatinya bagi para cowok, karena yang ada dalam bayangannya hanyalah Daniel. Hingga suatu saat, Chris hadir dalam hidupnya.
Bisa dibilang, Abby merupakan cewek yang tidak pernah melenceng. Dia paling anti berdekatan dengan cowok yang telah memiliki pacar. Sayang, begitu Chris hadir dalam hidupnya dan cinta mulai menyapanya, semua itu batasan itu seolah menjadi pudar.
Semakin lama Abby larut dalam permainannya itu. Dan, Chris, dia pun merasakan hal yang sama terhadap Abby. Dibutuhkan dua orang untuk berselingkuh. Ya, itulah mereka.
Kegalauan, pengkhianatan, kerinduan, dan rasa ingin memiliki begitu menyatu dalam hati masing-masing. Perhaps You… karya Stephanie Zen mengisahkan tentang pengharapan yang tinggi dari dan penantian yang panjang dari dua insan.
Keteguhan hati seorang wanita dan proses pencarian seorang pria yang begitu panjang akhirnya menemukan suatu jawaban atas dasar cinta. Berapa pun waktu yang dibutuhkan, jika cinta sudah berbicara semua tidak akan sia-sia meski pernah ada cinta lain yang mengisinya.
Well, cerita di atas merupakan sebuah review perjalanan kisah cinta yang terdapat dalam novel ini. Anyway entah kenapa cerita pada novel ini berjalan berdampingan dengan kehidupan gue meskipun tidak seratus persen mirip namun sepertinya hal itulah yang di rasakan oleh pasangan gue yang telah menjadi pilihan terakhir gue untuk melanjutkan ke jenjang pernikahan nanti meskipun itu merupakan sebuah perjalanan yang masih lama namun gue bertekad teguh untuk mempertahankannya apapun yang terjadi.
Sebuah kisah penantian panjang yang bisa di bilang sebuah kisah yang akan berjalan dengan kehidupan cinta gue yang gue tempuh dengan LDR n' gue bukanlah satu-satunya pria yang hadir dalam hatinya so gue berusaha menerima kenyataan itu n' gue berharap di endingnya nanti gue bisa seperti pasangan yang di ceritakan dalam novel ini.
Sebuah kisah penantian panjang yang bisa di bilang sebuah kisah yang akan berjalan dengan kehidupan cinta gue yang gue tempuh dengan LDR n' gue bukanlah satu-satunya pria yang hadir dalam hatinya so gue berusaha menerima kenyataan itu n' gue berharap di endingnya nanti gue bisa seperti pasangan yang di ceritakan dalam novel ini.
Memang gue tidak bisa mengatakan perasaan sayang gue ini sampai kini gue di pisahkan oleh pasangan gue namun gue berharap semuanya akan berjalan dengan baik-baik saja meskipun nanti kan ada halangan yang akan selalu senantiasa hadir dalam setiap kehidupan manusia dan merupakan satu-satunya hal yang tidak bisa lepas dari kehidupan ini yang selalu menjadi sahabat terbaik manusia karena tiada seorang pun yang lepas dalam sebuah masalah.
Mungkin sebagian orang ingin sekali mendengarkan ungkapan rasa cinta dari pasangan mereka di saat pasangan mereka mimilih mereka sebagia pasangan hidup mereka namun gue ga bisa lakukan itu karena gue hanya membuktikan perasaan cinta gue ini bukanlah sebuah kata-kata biasa yang tidak bisa di pertahankan kebenarannya n' kejujuran'a.
Mungkin rasa cintalah yang bisa memenuhi hal tersebut n' membuat'a menjadi sebuah kenyataan, membuat kita merasakan warna-warni kehidupan n' pasang surut samudra cinta.
" I won’t promise to love you as long as you live, but I promise… I will love you as long as I live…”
Author profile : Stephanie Zen
Gender : Female
Website : http://smoothzensations.blogspot.com
About this author :
Steph is an ordinary girl who loves to write. Dia suka terinspirasi lagu-lagu yang dia dengar dan menulis subuh-subuh. Dia suka bingung kalau ada yang menyangkutpautkan tokoh novelnya dengan seseorang. Dia benci dimiskol-miskol, APA PUN alasannya. Dia sebal kalau ada yang nggak mengembalikan barang ke tempatnya sehabis digunakan. Dia suka lagu-lagu cinta, walaupun cinta membuatnya sakit kepala... Dia coffeeholic, terutama frappuccino dan chococcino. Dia suka geregetan kalau lihat orang-orang lelet dan suka ngaret. Dia bete kalau diganggu saat lagi nulis novel atau online di Internet. Dia penggila TeenLit, dan semua buku yang mencantumkan nama Sophie Kinsella serta Meg Cabot sebagai penulisnya. Dan dia menganggap buku investasi buat seorang Steph is an ordinary girl who loves to write. Dia suka terinspirasi lagu-lagu yang dia dengar dan menulis subuh-subuh. Dia suka bingung kalau ada yang menyangkutpautkan tokoh novelnya dengan seseorang. Dia benci dimiskol-miskol, APA PUN alasannya. Dia sebal kalau ada yang nggak mengembalikan barang ke tempatnya sehabis digunakan. Dia suka lagu-lagu cinta, walaupun cinta membuatnya sakit kepala... Dia coffeeholic, terutama frappuccino dan chococcino. Dia suka geregetan kalau lihat orang-orang lelet dan suka ngaret. Dia bete kalau diganggu saat lagi nulis novel atau online di Internet. Dia penggila TeenLit, dan semua buku yang mencantumkan nama Sophie Kinsella serta Meg Cabot sebagai penulisnya. Dan dia menganggap buku investasi buat seorang penulis.
keren ceritanya cris bagaikan lampu yg menerangi saat gelap tetapi daniel iyalah sang matahari :D
ReplyDelete